Pria berkacamata sedang memberikan pernyataan kepada media saat acara literasi ekonomi syariah di Garut.

MES Garut Fokus Tingkatkan Literasi Ekonomi Syariah di Tahun Kedua

MES Garut Mulai Memfokuskan Ketingkatan Literasi Ekonomi Syariah di Tahun Kedua

DesaDalamBerita – Memasuki tahun kedua eksistensinya, Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Kabupaten Garut menetapkan literasi ekonomi syariah sebagai fokus utama. Bertempat di Auditorium Fakultas Kewirausahaan Universitas Garut, kegiatan awal tahun ini menjadi langkah penting dalam membangun fondasi ekonomi berbasis syariah di Kabupaten Garut.

Sasar Kampus, UMKM, dan Pemerintah Daerah

Ketua MES Garut, Sopian Munawar, menjelaskan bahwa pihak yang akan menargetkan edukasi ekonomi syariah pada tiga elemen utama yaitu: kalangan kampus, pelaku UMKM, dan pemerintah daerah.

“Ini menjadi fokus kami di tahun kedua, bagaimana melakukan literasi ekonomi syariah di kampus, pelaku UMKM, termasuk juga pemerintah daerah,” ujar Sopian dalam sambutannya, Kamis (24/7).

Langkah ini dilakukan untuk mendorong pemahaman dan praktik ekonomi syariah yang lebih aplikatif dan inklusif, khususnya di sektor riil dan kewirausahaan lokal.

Kolaborasi dengan Lembaga Keuangan Syariah

Untuk mendukung program ini, MES Garut telah menggandengkan berbagai lembaga keuangan syariah lokal di Garut seperti berikut yaitu:

  • BPR Syariah

  • PNM Mentari Syariah

  • BSI (Bank Syariah Indonesia)

Kerja sama ini diharapkan mampu meningkatkan nilai tambah UMKM lokal dengan pendekatan berbasis akad syariah, sesuai dengan kondisi perekonomian Kabupaten Garut yang mayoritas digerakkan oleh sektor usaha mikro.

Antusiasme Tinggi, Tapi Literasi Masih Minim

Meskipun antusiasme masyarakat cukup tinggi, baik di perkotaan maupun lingkungan pondok pesantren, Sopian mengakui bahwa literasi keuangan syariah masih perlu ditingkatkan yang berlaku secara nasional maupun di tingkat lokal.

“Ini yang akan kita coba tingkatkan, angka literasi, kegiatan-kegiatan berupa literasi termasuk juga inklusinya,” ujarnya.

Hingga saat ini, data spesifik survei literasi syariah di Garut memang belum tersedia. Namun secara umum, angka literasi dan inklusi keuangan syariah di Indonesia masih tergolong rendah.

Edukasi Langsung oleh Praktisi dan OJK

Acara pembukaan tahun kedua MES Garut juga menghadirkan narasumber dari berbagai lembaga. Di antaranya adalah OJK, MES Jawa Barat, dan Adira Multifinance Syariah, selain itu para narasumber membahas berbagai topik penting seputar penguatan ekonomi syariah di daerah tentang:

  • Prinsip-prinsip akad syariah
  • Produk dan layanan multi finance syariah
  • Peluang pembiayaan syariah untuk UMKM

Penjelasan yang konkret dan aplikatif ini disambut antusias oleh peserta, terutama mahasiswa dan pelaku usaha muda.

Dorong Kolaborasi Lintas Sektor

Dalam pernyataan penutupnya, Sopian Munawar menekankan pentingnya kerja sama semua pihak. Oleh karena itu, kolaborasi ini dibutuhkan untuk mendorong dakwah ekonomi syariah di Garut.

“Harapannya kami semua mengajak untuk berkolaborasi semua pihak, perguruan tinggi, pemerintah daerah khususnya. Termasuk juga pelaku UMKM dan generasi milenial, berkaitan dengan UMKM dan Multi Finance Syariah termasuk juga Ormas,” tegasnya.

MES Garut juga menggandeng organisasi masyarakat Islam dalam dakwah ekonomi syariah. Misalnya, MUI, Baznas, NU, Muhammadiyah, dan Persis turut diajak berperan aktif.

Menuju Garut yang Lebih Mandiri dan Syariah

Dengan semangat kolaborasi dan fokus pada literasi agar berharap dapat membangun ekosistem ekonomi yang adil, berkelanjutan, dan sesuai prinsip syariah yang ada. Program ini juga menjadi bagian dari upaya menjawab tantangan ekonomi masyarakat, khususnya UMKM, dalam menghadapi dinamika pasar modern.

Kunjungi Juga Media Sosial Resmi Kami: @desadalamberitacom

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *